Sebuah keberuntungan di tahun 2014 silam, membawa saya ke
pulau itu. Pulau yang masih sangat asing bagi saya saat itu. Pulau yang banyak dikatakan
oleh warga sekitar rumah saya sebagai pesaingnya Pulau Bali. Ya, pulau itu
adalah Pulau Lombok.
Pulau Lombok, saya berani mengibaratkan pulau itu sebagai “seorang
putri cantik yang masih tertidur manis di ranjangnya”. Pulau yang dihimpit oleh
dua “kekuatan besar” dalam hal wisata di Indonesia, Pulau Bali dan Pulau
Komodo. Meskipun masih “dinomor duakan” bila disandingkan dengan Pulau Bali,
namun pulau Lombok bagi saya tetaplah punya daya tarik tersendiri, yang mampu
memikat hati para pelancong untuk datang dan menikmati keindahan Pulau Lombok.
Pulau Lombok dikenal juga dengan nama Pulau Seribu Masjid. Keindahannya
yang ditawarkan oleh Pulau Lombok ini sangat beragam. Sebut saja yang terkenal
di kalangan wisatawan, yaitu Pantai
Senggigi dan Gili Trawangan.
Padahal, kalau kita mau menelusuri lebih jauh pantai – pantai di Pulau Lombok,
sangat banyak jumlahnya. Pantai Sire,
Pantai Tebing, Pantai Tanjung Aan, Pantai Seger, Pantai Batu Bolong, Pantai
Kuta, Pantai Tangsi, dan masih banyak lagi yang lainnya. Untuk nama pantai
yang terakhir disebutkan tadi, pantai tersebut memiliki keistimewaan tersendiri.
Yang membuat Pantai Tangsi begitu
berbeda adalah karena pasirnya berwarna merah muda. Dan satu lagi, pantai yang
memiliki pasir berwarna merah muda hanya ada dua di Indonesia, salah satunya Pantai Tangsi, Lombok. Cantik, indah,
takjub, semua ungkapan kekaguman dan kalimat pujian memang cocok disematkan
kepada tempat wisata yang ada di Pulau Lombok. Bahkan ada satu pepatah dari
Lombok yang cukup terkenal disana, yaitu jangan ke Lombok, nanti tidak mau
pulang.
Gili Trawangan |
Pantai Kuta |
Pantai Tebing |
Ada kejadian yang unik bagi saya saat ingin pergi ke Pantai Sire bersama dengan teman. Di
perjalanan menuju ke Pantai Sire, kami
menemui tempat wisata lainnya, dan itu tidak hanya satu saja, melainkan 5
tempat wisata yang tersebar disepanjang perjalanan kami menuju Pantai Sire. Tentu saja itu merupakan
hal yang baru saya temui. Karena saya lama berada di tanah kelahiran, DKI
Jakarta.
Pantai Sire |
Selain di tepi laut, Pulau Lombok juga memiliki tempat untuk
yang senang mendaki. Gunung yang mendapat predikat sebagai salah satu yang
tertinggi di Indonesia. Gunung itu dinamakan Gunung Rinjani. Seorang teman saya disana yang pernah mendaki Gunung Rinjani mengatakan bahwa Gunung Rinjani bagai dunia lain. Alasannya
karena sejak awal, para pendaki sudah disuguhi padang savana yang indah, hutan
tropis yang menakjubkan, dan tak ketinggalan juga perbukitan yang sangat
mempesona. Namun sayang, saya belum punya keberanian untuk mendaki.
Pesona lainnya datang
dari Bukit Malimbu. Untuk ke Bukit
Malimbu bisa dengan kendaraan roda dua maupun roda empat. Keindahaan yang
ditawarkan oleh Bukit Malimbu membuat
siapa saja takjub melihatnya, terlebih lagi saat hari menuju senja.
Bukit Malimbu |
Masih Bukit Malimbu |
Nampak Tiga Gili dari Bukit Malimbu |
Dan ini dia, menikmati matahari terbenam di Bukit Malimbu |
Pantai, gunung, dan bukit, hanya itu saja yang dimiliki oleh
Lombok? Saya harus mengatakan tidak. Air terjun juga menjadi daya tarik wisatawan
yang berkunjung ke Lombok. Air Terjun
Sendang Gile, Air Terjun Tiu Kelep, Air Terjun Tiu Teja, dan masih banyak
lagi. Semua menawarkan keindahan yang beragam.
Tak hanya sampai di air terjunnya saja, Lombok juga memiliki
Taman yang indah. Contohnya saja Taman
Mayura. Taman yang memiliki paduan unik dan khas, mulai dari konsep taman,
kolam, serta pura ibadah.
Taman Mayura |
Puas dengan informasi tempat wisatanya, Lombok juga terkenal
akan kulinernya yang identik dengan rasa pedas. Tak hanya itu saja, Lombok juga
memiliki tradisi budaya yang masih terjaga dan bahkan masih dilakukan hingga
saat ini.
Sulitkah untuk ke Pulau Lombok? Tenang, banyak maskapai yang
menjangkau ke Pulau Lombok. Lion Air,
Batik Air, dan Garuda Indonesia.
Kalau keberuntungan memihak ke saya lagi, saya ingin sekali
lagi mengunjugi Pulau Lombok. Ke Lombok lagi adalah sebuah kesenangan bagi
saya. Melihat kembali “seorang putri cantik yang masih tertidur manis di
ranjangnya” merupakan keberuntungan jilid dua.
Saya merasa petualangan saya yang dulu masih kurang, bila
melihat begitu banyak keindahan alam yang disajikan oleh Pulau Lombok. Masih
banyak yang ingin saya jelajahi di Lombok sana. Mulai dari kuliner yang baru
beberapa saja saya cicipi. Dan sedikit kebudayaan yang baru saya lihat di
Lombok.
Dan ke Pantai
Senggigi merupakan kesenangan selanjutnya. Awal saya melihat keindahan
Lombok adalah Pantai Senggigi.
Tempat pertama kalinya saya melihat matahari yang terbenam dengan malu-malu,
ditemani nikmatnya jagung bakar. Maka dari itu, Pantai Senggigi punya nilai keindahan tersendiri di hidup saya.
Pantai Senggigi |
Dan bila keberuntungan jilid dua itu terwujud, yaitu
mendapatkan Tiket Pesawat Gratis dari Airpaz.com, saya ingin ke Pulau Lombok menggunakan maskapai Garuda Indonesia. Alasannya sederhana saja, saya belum pernah menggunakan maskapai
Garuda Indonesia.
Semoga keberuntungan jilid dua itu terwujud oleh Airpaz.
Duh syedih... Ayo ke Lombok. Kami kangen kamu.
BalasHapus@Firdi .K Ramadhanbisa aja firdi nih hahaha
BalasHapusTerimakasih atas partisipasinya dalam Lomba Menulis hadiah tiket pesawat gratis dari Airpaz.com
BalasHapusSemoga menang.
Airpaz Team
tulisan yang bagus..Indonesia memang indah, semoga beruntung memenangkan tiket pesawat gratis dari airpaz.com yahhhh
BalasHapus@Airpaz Teamsaya juga berterima kasih karena telah menghadirkan Lomba Menulis hadiah tiket pesawat gratis dari airpaz.com
BalasHapus@Riaterima kasih atas pujian serta doanya. Iya, saja juga setuju bahwa Indonesia itu memang bagus.
BalasHapusLombok memang sesuatu ya Mas. Salam kenal 😊
BalasHapus@Bai Ruindraiya mas saya juya setuju, Indonesia itu Sesuatu, dan Lombok satu sesuatunya mas. Terima kasih sdh mau mampir dan berkomentar, salam kenal juga mas.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus